Kota Pekalongan, Redaksi86.com- Pada momen Anniversary Game 89 tahun, Persip Pekalongan uji coba tanding dengan Gresik United di Stadion Hoegeng, Selasa (15/8/2023) sore dengan skor akhir 3-3.
Walikota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid hadir menyaksikan pertandingan sore itu.
Walikota Aaf, sapaan akrabnya menyampaikan rasa syukurnya atas upaya manajamen tim, dan pemain Persip Pekalongan yang semakin solid dan kompak.
“Kualitas pemain Persip Pekalongan semakin oke, waktu lalu sebetulnya kita bisa masuk liga 2 namun karena ditiadakan karena hal nasional akhirnya liga dihentikan. Di satu sisi kami mengerti, namun kami tak boleh terlena, tahun ini Persip harus ke liga 2,” tutur Aaf.
Aaf berharap target-target yang diinginkan Persip Pekalongan semua bisa terealisasi. Momennya sangat pas di ulang tahun ke-89 Persip Pekalongan.
“Mudah-mudahan semua tambah semangat termasuk para suporter dan masyarakat. Terima kasih atas semua dukungan moril, materiil, dan doa semuanya, mudah-mudahan Persip sukses dalam liga 3 dan lolos liga 2,” ujar Aaf.
Sementara itu, pelatih Persip Pekalongan, Gatot Barnowo menyampaikan, uji tanding itu sangat bermanfaat bagi tim persip. Jika persip ingin melangkah ke nasional, grade persip harus mengalami kenaikan dengan bertanding atau mencari lawan yang lebih bagus sehingga lebih memudahkan untuk mengevaluasi pemain.
“Kami juga masih coba beberapa pemain, di lapangan secara kualitas skillnya bagus dan secara mental kuat. Para pemain saya lihat permainannya bagus, mental bermain juga bagus dan juga beberapa pemain seleksi, mereka langsung bisa menyesuaikan dengan tim,” terang Gatot.
Gatot menilai pola permainan dari Gresik United sangat bagus bermain dengan lini tengah, itu bisa persip contoh dan kolaborasikan atau kombinasi dengan permainan yang lebih baik.
“Semoga untuk liga 2 dapat terealisasi, kami masih akan koordinasi dengan tim manajemen untuk membicarakan pemain dan perihal agenda selanjutnya,” tutup Gatot.
