TAPUNG HILIR, Redaksi86.com – Pelaksanaan Open Donasi Kebakaran 2 unit rumah permanen milik warga Desa Kota Baru yang terjadi pada hari Senin (11/09/2023) sekira pukul 15.00 wib yang lalu secara resmi ditutup pada hari ini, Jum’at (15/09/2023).
Berbagai kalangan, mulai dari organisasi pemuda, Pemerintah Desa, KUD dan instansi lainnya berupaya untuk meringankan beban korban kebakaran rumah Eko Fitriadi dan Jumingin dengan menggalang donasi yang dikoordinir langsung Camat Tapung Hilir.
“Alhamdulilah, pada hari ini sekira pukul 14.00 wib siang tadi, seluruh donasi yang terkumpul yang berjumlah Rp 34 juta telah kita berikan kepada 2 keluarga yang tertimpa musibah dengan masing-masing KK menerima bantuan sebesar Rp 17 juta,” demikian disampaikan Camat Tapung Hilir Hadinur Rahman S.STP M.Si kepada media Redaksi86.com.
Lebih lanjut Camat mengatakan bahwa, walaupun secara resmi pelaksanaan Open Donasi sudah ditutup, kita juga tetap berharap kepada para donatur yang masih ingin menyumbangkan rezkinya dapat langsung menyerahkan kepada kedua korban kebakaran atau dapat melalui Pemerintah Desa Kota Baru,” ungkap Hadinur Rahman.
Selanjutnya, kami dari Pemerintah Kecamatan juga akan mengusulkan kepada Pemkab. Kampar agar kedua Kepala Keluarga yang rumahnya ludes terbakar dapat diprioritaskan untuk bisa menerima bantuan rumah layak huni kedepannya,” ujar Camat Tapung Hilir.
Atasnama Pemerintah Kecamatan, kami mengucapkan terimakasih kepada para donatur yang telah menyisihkan sedikit rezkinya guna membantu meringankan beban keluarga korban kebakaran yang menghanguskan 2 rumah sekaligus dan kita berharap bantuan ini dapat sedikit bermanfaat untuk mereka,” pungkas Hadinur Rahman selaku Camat Tapung Hilir.
Pada penyerahan donasi kepada kedua Kepala Keluarga korban kebakaran, tampak juga hadir Kapolsek Tapung Hilir yang diwakili Bhabinkamtibmas Desa Kota Baru Aipda Suhendra Wijaya yang berkesempatan menyerahkan donasi kepada Eko Fitriadi. Selain itu hadir Kades Kota Baru yang diwakili Sekretaris Desa Kota Baru Suprianto S.Si yang didampingi Perangkat Desa dan beberapa penggiat sosial.**(red)
