Hampir Seluruh Komite di Kampar, Khairul Anwar : Kami yang Butuh LKS, Tidak Membebani Pihak Sekolah
Kampar,(Redaksi86.com) – Saat ini pandemi betul-betul mengguncang sektor pendidikan. Sudah sekian lama wabah mematikan ini tidak kunjung hilang. Sehingga, pembelajaran dilaksanakan secara dalam jaringan (Daring). Dampak ini dirasakan di dunia pendidikan kususnya di Kabupaten Kampar.
Kini, orangtua siswa kelabakan mencari bagai mana anak mereka bisa belajar dengan buku alat pendukung pembelajaran Daring. Maka orangtua banyak lari ke Lembar Kerja Siswa (LKS). Dengan LKS anak mereka bisa tekun belajar tanpa rasa kuatir.
Salah satunya yang dilakukan oleh Komite SDN 015, Sungai Tonang, Kecamatan Kampar Utara, Kabupaten Kampar ,” Orangtua siswa meminta kepada pengurus komite, mereka desak kami selaku pengurus komite untuk mengadakan LKS,” ucap Khairul Anwar selaku ketua komite.
Di SDN 015 kami dari komite telah memiliki bendahara komite untuk pengumpulkan dana LKS. Dan ini tidak ada hubungannya dengan pihak sekolah. Dan tidak memakai uang negara maupun uang pihak sekolah. Ini hasil kesepakatan kami bersama. Uang kami yang beli siapa yang mau protes,” tegasnya.
Ditegas dia lagi, Kalau ada yang protes hubungi saya. Ini kebutuhan anak kami. Kami tidak ingin mendapatkan kesulitan dalam pembelajaran anak kami dengan sistem daring. Dan anak kami juga tidak mau tertinggal ilmu.
” Bagi kami LKS ini juga tidak ada merasa membebani kami orangtua. Lagian harganya tidak seberapa,” tuturnya.
Jika memang ada keluhan dari orangtua, itu biasanya kami putuskan dirapat komite untuk mencarikan solusi ,” Untuk saat ini, semua orangtua mendesak agar anak mereka tetap belajar menggunakan LKS,” tuturnya.
,” Kami untuk kemajuan anak-anak kami tidak ada menghitung uang. BuuDan LKS lah solusi bagi yang pas untuk membantu anak-anak bisa belajar dengan maksimal,” pungkasnya **(Adilman Koto/Rls)