Pekanbaru, Redaksi86.com – Mahasiswa KKN Unri 2022 melakukan sosialisasi stunting dan gizi buruk kepada anak yang mengikuti Posyandu rutin yang di laksanakan di balai kader Posyandu Kelurahan Tangkerang Barat Kecamatan Marpoyan Damai Kota Pekanbaru, Sabtu (16/07/2022) pukul10:00 Wib.
Dalam kegiatan sosialisasi stunting dan gizi buruk kepada balita dihadiri ketua kader posyandu dan pihak puskesmas serta seluruh mahasiswa kukerta Unri 2022 yaitu Sonia Safira (falkultas Ilmu Sosial Dan politik), Wahyu Imam Gusnedia (falkultas Ilmu Sosial dan Politik), Mutiara Cahyani Putri (Falkultas Ekonomi Dan Bisnis), Nanda Maulia (Falkultas Ekonomi Dan Bisnis), Rafli Nur Ikhsan (Falkultas Teknik), Putri Permai (Falkultas Ekonomi Dan Bisnis), Riyanto Amsrof Ramadhan (falkultas teknik), Nora Saulina (falkultas perikanan dan kelautan), Nabilla Putri Elviza (Falkultas Ekonomi Dan Bisnis), Crisnova Genesia Purba (Falkultas keguruan dan ilmu pendidikan).
Saat di konfirmasi awak media Redaksi86.com ketua regu Sonia Safira mengatakan bahwa kegiatan sosialisasi stunting dan gizi buruk merupakan kegiatan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bagaimana cara pencegahan stunting dan gizi buruk dan bagaimana solusinya agar anak-anak tidak terkena stunting serta gizi buruk,” kata Ketua Regu KKN Unri 2022.
Lebih lanjut Sonia Safira mengatakan stunting dan gizi buruk terhadap balita masih menjadi salah satu masalah yang dihadapi dan menjadi perhatian di Kelurahan Tangkerang Barat karena Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh akibat kekurangan gizi terutama pada anak hal ini terjadi karena kurangnya pemahaman pengelolaan dan pemberian asupan bergizi untuk anak, baik yang sedang dikandung hingga anak berusia dua tahun karena sesuai dengan tema KKN Unri 2022, yaitu membangun kebiasaan hidup sehat di kalangan anak-anak agar terhindar dari stunting dan gizi buruk,” pungkas Sonia Safira selakuketua Regu KKN 2022.**(RUDI CANDRA)
