Pekanbaru, Redaksi86.com – SMK Dirgantara Riau kembali menunjukkan semangat kebersamaan dalam memperingati Hari Guru Nasional tahun 2024.
Berbagai kegiatan menarik dan inspiratif digelar untuk menghormati jasa para pendidik yang telah memberikan ilmu dan membimbing para siswa.
Diawali dengan upacara pengibaran bendera merah putih yang khidmat, seluruh civitas akademika SMK Dirgantara Riau berkumpul untuk mengenang jasa para pahlawan pendidikan. Suasana haru dan bangga menyelimuti acara ini, sebagai bentuk penghormatan atas dedikasi para guru.
Dalam upacara Hari Guru Nasional, Yuni Noviana, S.Pd selaku Kepala sekolah sekaligus Pembina upacara membacakan pidato resmi dari Kementrian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen).
Hari Guru tahun ini mengambil tema Guru Hebat Indonesia Kuat. Tema tersebut memiliki tiga makna. Pertama, penegasan tentang arti dan kedudukan penting para guru.
Sesuai Undang-undang Guru dan Dosen nomor 14/2005, guru adalah pendidik profesional yang bertugas mengajar, mendidik, membimbing, dan menilai hasil belajar para murid. Kedua, guru tidak hanya berperan sebagai agen pembelajaran, tetapi juga agen peradaban.
Para guru berperan mendidik para murid sehingga memiliki kecerdasan, keterampilan, dan karakter yang mulia. Ketiga, guru menentukan kualitas sumber daya manusia, generasi bangsa yang melanjutkan perjuangan dan bertanggung jawab memajukan bangsa dan Negara.
Guru yang hebat menentukan kualitas pembelajaran, kualitas lulusan, dan kualitas sumber daya manusia
Sejalan dengan visi pendidikan bermutu untuk semua, Kementrian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) berusaha meningkatkan kualitas para guru melalui tiga program prioritas.
Pertama, pemenuhan kualifikasi guru. Terdapat ratusan ribu guru yang belum berpendidikan Diploma IV atau Strata 1. Secara bertahap, kementrian berusaha memberikan kesempatan bagi para guru untuk dapat melanjutkan studi ke jenjang pendidikan D-IV/S-1.
Kedua, meningkatkan kompetensi guru tidak terbatas pada kompetensi akademik, pedagogik, moral, dan sosial tetapi juga kewirausahaan, dan kepemimpinan melalui berbagai pelatihan.
Dalam rangka memperkuat pendidikan karakter dan akhlak mulia, kementrian mulai memberikan pelatihan bimbingan konseling dan pendidikan nilai bagi guru kelas dan guru bidang studi. Ketiga, kementrian berusaha meningkatkan kesejahteraan guru melalui sertifikasi baik bagi guru ASN PNS dan PPPK, maupun non-ASN. Dengan peningkatan, para guru diharapkan dapat meningkatkan dedikasi dan kualitas pembelajaran.
Kementrian juga berusaha menjamin keamanan para guru agar dapat bekerja dengan tenang dan terbebas dari segala bentuk intimidasi dan tindakan kekerasan oleh siapapun. Guru juga tidak seharusnya melakukan tindakan kekerasan dalam bentuk apapun.
Terkait dengan dengan perlindungan guru, Kemendikdasmen akan menandatangani nota kesepahaman dan perjanjian kerja sama dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia yang didalamnya memuat kesepakatan agar masalah-masalah kekerasan dalam pendidikan diselesaikan secara damai dan kekeluargaan atau restorative justice sehingga guru tidak menjadi terpidana.
Pada kesempatan ini juga, Yuni Noviana, S.Pd, menyampaikan bahwa peringatan Hari Guru Nasional ini merupakan momentum penting untuk merefleksikan kembali peran guru dalam membangun generasi bangsa. “Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang telah memberikan kontribusi besar bagi kemajuan pendidikan di Indonesia. Melalui berbagai kegiatan ini, kami ingin menunjukkan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada para guru,” ujarnya.
Tidak hanya itu, semangat kekompakan juga ditunjukkan melalui lomba memasak antar guru dan pegawai. Berbagai menu lezat hasil kreasi para peserta berhasil menggoyang lidah para penilai. Lomba ini tidak hanya bertujuan untuk mencari juara, tetapi juga untuk mempererat tali silaturahmi antar sesama pendidik dan tenaga kependidikan.
Sebagai bentuk apresiasi atas jasa para guru, sekolah dan siswa memberikan cendra mata yang istimewa. Suasana haru terasa saat para guru menerima hadiah dari siswa-siswi kesayangannya. Selain itu, kegiatan tukar kado antar guru dan pegawai juga menambah keceriaan suasana. Momen ini menjadi ajang untuk saling berbagi kasih sayang dan kebahagiaan.
Sebagai generasi yang melek teknologi, SMK Dirgantara Riau juga tidak ketinggalan memanfaatkan momen ini untuk mengembangkan kreativitas. Para guru dan pegawai diajak untuk menjadi konten kreator dengan membuat konten pembuatan es buah. Kegiatan ini bertujuan untuk menunjukkan bahwa guru juga bisa tampil kekinian dan kreatif.
Cici Kumala Sari, S.Pd, salah satu guru yang mengajar sejak awal SMK Dirgantara Riau berdiri, Mengatakan Menjadi guru adalah panggilan jiwa.
“Melihat siswa-siswa tumbuh dan berkembang menjadi pribadi yang sukses adalah kebahagiaan tersendiri”. Ujar Cici Kumala Sari,S.Pd
“Peringatan hari guru ini mengingatkan saya akan pentingnya peran seorang pendidik dalam membentuk masa depan bangsa.”Tutupnya
Salah seorang siswa kelas XI dan sekaligus sebagai ketua osis priode 2024-2025, Harun Kelvin Sihombing, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada para guru.
“Guru-guru di sekolah ini sangat baik dan perhatian. Mereka tidak hanya mengajar, tetapi juga menjadi teman curhat kami”.
‘Terima kasih atas semua ilmu dan bimbingan yang telah Bapak/Ibu berikan”. ujarnya dengan penuh semangat.
Dengan berbagai kegiatan yang menarik dan inspiratif, peringatan Hari Guru Nasional di SMK Dirgantara Riau tahun 2024 diharapkan dapat menjadi motivasi bagi seluruh civitas akademika untuk terus memberikan yang terbaik bagi dunia pendidikan.**Red