Bangkinang Kota, Redaksi86.com – Rencana menyampaikan pendapat didepan umum dalam bentuk aksi demo petani kelapa sawit se Kabupaten Kampar bersama DPD APKASINDO Kampar, yang akan dilaksanakan besok hari Selasa tanggal 17 Mei 2022 terkait anjloknya harga TBS Sawit akibat kebijakan larangan ekspor CPO dan Minyak Goreng oleh Pemerintah Pusat langsung mendapatkan reaksi positif dari Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar.
Informasi ini disampaikan ketua Dewan Pimpinan Daerah Asosiasi Petani Kelapa Sawit (DPD APKASINDO) Kabupaten Kampar, Helkis S.Pd selaku inisiator aksi kepada awak media Redaksi86.com, Senin sore (16/05/2022).
Helkis menyampaikan, dengan rencana demo petani sawit se Kabupaten Kampar yang sudah diputuskan pengurus DPD APKASINDO bersama perwakilan petani kelapa sawit untuk melakukan aksi damai dalam menyampaikan pendapat (Demo) yang akan dilaksanakan besok mendapatkan tanggapan positif dari Pemda Kampar dengan mengajak perwakilan petani kelapa sawit bersama DPD APKASINDO melakukan Audensi langsung dengan Pemda Kampar “Ungkap Ketua APKASINDO Kampar.
Alhamdulilah, tadi kita sudah langsung ditelpon oleh Bupati dalam hal ini Sekda Kampar untuk melakukan audensi dengan perwakilan petani sawit besok sekira pukul 14.00 wib diruangan Sekda Kampar “Jelas Helkis. S.Pd.
Bupati Kampar yang diwakili oleh Sekda Drs.H.Yusri M.Si meminta kepada petani kelapa sawit Kampar untuk tidak melakukan aksi Demo akan tetapi Pemda Kampar langsung membuka peluang untuk langsung melakukan audensi terkait rencana aksi demo besok “Pungkas Helkis menyampaikan pesan Sekda Kampar.
Seperti diberitakan oleh media sebelumnya, bahwa besok hari Selasa tanggal 17 Mei 2022 yang dimulai pukul 09.00 – 12.00 wib, petani kelapa sawit bersama DPD APKASINDO Kabupaten Kampar akan mengelar aksi keprihatinan dengan melakukan Demo ke Kantor Bupati dan Kantor DPRD Kabupaten Kampar terkait Anjloknya harga TBS Sawit petani akibat kebijakan Pemerintah Pusat melarang ekspor Crude Palm Oil (CPO) dan Minyak Goreng yang berdampak langsung kepada harga jual TBS petani sawit.
Adapun rencana aksi demo besok akan menyampaikan 5 tuntutan kepada Pemerintah Pusat melalui Pemda Kampar, 5 tuntutan aksi demo petani sawit se Kabupaten Kampar adalah sebagai berikut :
1. Menyampaikan kepada Bupati Kampar untuk melindungi petani akibat turunnya harga TBS Sawit antara 50 – 70% di Kabupaten Kampar.
2. Meminta kepada Presiden Jokowi melalui Bupati untuk meninjau ulang kebijakan larangan ekspor CPO dan produk Minyak Goreng serta bahan bakunya, karena berdampak langsung ke harga TBS Petani.
3. Meminta Bupati mendukung distribusi MGS terkhusus yang subsidi BPDPKS di Kabupaten Kampar.
4. Meminta Bupati Kampar supaya memerintahkan Kadis Perkebunan supaya melakukan investigasi ke PKS-PKS, supaya tidak sepihak menetapkan harga TBS Petani, namun harus sesuai dengan penetapan harga Dinas Perkebunan Provinsi Riau.
5. Meminta Bupati untuk mendukung pendirian PKS dan Pabrik Minyak Goreng Petani di Kabupaten Kampar.**(red)
