Warga Desa Cinta Damai Kabupaten Kampar, Menjadi Salah Satu Korban Tewas Akibat Kecelakaan Tunggal Yang Terjadi Di Kulon Progo

Kulon Progo, Redaksi86.com – Mobil Toyota Kijang bernomor polisi R 9590 AK yang dinaiki para pemudik mengalami kecelakaan tunggal di Jalur Jalan Lintas selatan (JJLS) di Kalurahan Pleret, Kapanewon Panjatan, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta, Jumat, 29 April 2022. Satu orang yang masih balita meninggal dalam kejadian ini. Sedangkan delapan orang lainnya mengalami luka-luka.

Mobil naas ini menjemput pemudik dari Kampar Riau ini baru saja tiba di Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) dijemput menuju kampung halaman di Srandakan, Kabupaten Bantul. Namun mengalami kecelakaan tunggal di JJLS Panjatan.

Kasi Humas Polres Kulon Progo IPTU I Nengah Jeffry Membenarkan adanya kejadian kecelakaan tersebut saat di konfirmasi Awak media.

“Benar ada kecelakaan tunggal yang menyebabkan satu korban jiwa dan delapan lainnya luka-luka. Kecelakaan di JJLS Pleret, Panjatan,” kata Kasi Humas Polres Kulon Progo IPTU I Nengah Jeffry saat dikonfirmasi pada Jumat, 29 April 2022.

Lebih Lanjut IPTU I Nengah Jeffry menjelaskan, konologi kejadian bermula saat mobil yang dikemudikan Hanifudin, 32 tahun, warga Bonosoro, Kebumen, Jawa Tengah, melaju dari arah barat ke timur. Mobil melaju dengan kecepatan tinggi.

Sampai di lokasi bermaksud menghindari lubang jalan. Namun malah oleng ke kanan dan laju mobil menjadi tidak terkendali. Mobil akhirnya terperosok masuk parit dan semak belukar.

Akibat kejadian kecelakaan tersebut, Ahmad Zulfikar, balita 9 bulan yang merupakan warga Desa Cinta Damai Kabupaten Kampar, Riau ini mengalami cedera berat pada kepala bagian belakangan. Dan Korban Dinyatakan meninggal di RSUD Wates.

Salah seorang saksi, Infan Wicahyo mengatakan, lokasi kejadian ini cukup rawan. Bahkan sudah banyak kendaraan yang mengalami kecelakaan.

Adapun data korban yakni:

1. Hanifudin (sopir), 32 tahun, warga Bonosoro, Kebumen, Jawa Tengah Luka pada belakang telinga kiri robek, pelipis kiri robek, sadar dirawat RSUD Wates

2. Syarif Hidayat, 36 tahun, warga Desa Cinta Damai, Tapung Hilir, Kampar, Riau Luka robek di belakang telinga kanan, pelipis kiri lecet dirawat di RSUD Wates

3. Tuti Nila Kasih, 33 tahun, warga Desa Cinta Damai, Tapung Hilir, Kampar, Riau Luka lecet pada leher kanan, pelipis kanan lecet dirawat di RSUD Wates

4. Pramudita Ayu Hidayay, 5 tahun, warga Desa Cinta Damai, Tapung Hilir, Kampar, Riau Luka pada pelipis kanan lecet dagu kiri lecet punggung tangan kiri lecet dirawat di RSUD Wates

5. Ahmad Zulfikar, 9 bulan, warga Desa Cinta Damai, Tapung Hilir, Kampar, Riau Luka benjol pada kepala belakang dirawat di RSUD wates

6. Ali Muhtadi, 45 tahun, warga Desa Simpang Heran, Kecamatan Air Sugihan, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumsel, Luka pada pelipis sebelah kiri robek, patah jari telunjuk kiri

7. Rusmiyati, 41 tahun, wargaa Desa Simpang Heran, Kecamatan Air Sugihan, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumsel, Luka lecet pada pelipis kiri dirawat di RSUD Wates

8. Anisatun NUrjanah, 24 tahun, warga Desa Simpang Heran, Kecamatan Air Sugihan, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumsel Tidak mengalami luka

9. Nafisa Sakira Rahmadani, 7 tahun, warga Desa Simpang Heran, Kecamatan Air Sugihan, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumsel Luka pada kepala sebelah kiri robek, pelipis sebalah kiri bengkak